Sumenep, Mitrabangsa.id – Menurut Badan Statistik Pusat, Sebagai Negara Kepulauan terbesar dunia, Indonesia memerlukan pelabuhan yang berkembang dengan baik dan dikelola secara efisien. Daya saing produsen baik dalam pasar nasional maupun pasar Internasional, efesiensi distribusi internal dan yang lebih umum keterpaduan dan integritas ekonomi nasional sangat dipengaruhi oleh kinerja sektor pelabuhan yang ada di Indonesia.
Pasalnya, sistem pengangkutan dengan menggunakan mode transportasi laut atau kapal penumpang yang seharusnya di kelola dengan baik oleh pemerintah untuk meningkatkan daya saing ekonomi.
Namun Hal itu, sangat disayangkan Pelabuhan yang berada di dusun Talabbung Desa Pagarbatu Kecamatan Saronggi menuju arah akses transportasi Kepulauan Giligenting Desa Aenganyar yang berada ujung timur pulau Madura, Kabupaten Sumenep kini rusak terbengkalai dengan waktu yang cukup lama, Rabu (21/09/2022).
saat konfirmasi wartawan Mitrabangsa melalui telepon WhatsApp seluler kepada warga setempat berinisial IM mengatakan Ambruknya pelabuhan yang ada di dusun Talabbung desa pagar batu sudah berjalan satu tahunan dari musim kemarau tahun 2021 sampai sekarang tidak ada titik terang untuk di perbaiki dari dinas terkait.
” Pelabuhan itu sudah dua tahun yang direnovasi dilebarkan, namun untuk yang rusak sudah ada satu tahunan dari berjalannya pelabuhan,” ungkapnya kepada media ini Rabu, (21/9/2022).
Lanjut dia, Pelabuhan Talabbung yang ada di desa pagar batu berjalan sudah dua tahun silam dan itu ada perpanjangan yang biasanya hanya beberapa meter untuk ukuran panjang pelabuhan tersebut.
” Pengerjaan yang di lakukan pada musim kemarau dua tahun lalu, karena pas musim itu air laut surut, maka untuk kerusakan sudah satu tahunan” Imbuhnya.
Tempat terpisah, Rahman LBH Mabes angkat bicara mengatakan Miris sebenarnya, Jembatan yang seharusnya di manfaatkan sebagai media jasa transportasi masyarakat.ini menjadi prasasti yang tak elok di pandang mata, tidak hanya tak berfungsi, mirisnya lagi kurangnya perhatian dari pemerintah terkait.
Sebelumnya, Hal ini seharusnya pemerintah melihat kerusakan seperti jangan hanya di biarkan saja, jangan tunggu reaksi masyarakat.
” Pemerintah yang dilengkapi dengan Anggaran harus sigap melihat situasi – situasi yang ada di lapangan apalagi jembatan yang jelas-jelas nampak kerusakannya di depan mata,” ucap Rahman yang dikerab disapa kanjeng doso
” Ya sekarang tinggal kesigapan pemerintah, masyarakat bisa apa,.? Mau di jadikan saksi bisu atas ketidakbecusan atau menutup telinga seoalah- olah tidak ada apa-apa,” Tambahnya.
Baca Juga : Penyerahan SK Penanda-tanganan Piagam DPC PJI Kediri, dinahkodai Akhir Kristiono AMd. SH.,
Baca Juga : Presiden Jokowidodo Tegaskan Pemerintah Tidak Ada Penghapusan dan Pengalian Pelanggan Listrik 450 VA
Sementara itu, Kabid Sarana dan Prasarana Dishub Sumenep Dadang Dedi Iskandar menyatakan bahwa untuk Pelabuhan Talabbung desa pagar batu yang rusak parah akan diperbaiki tahun ini.
” Pelabuhan yang ada di dusun talabbung desa pagar batu masuk proses lelang tahun 2022 mas,” Ungkapnya saat dikonfirmasi melalui via telepon WhatsApp Selasa, (20/9).