Hanya Bermodal Jaminan KTP, Seorang Wanita Sebut Pengacara R Tak Bayar Usai Layani Hubungan Badan, Siapakah itu?

Hanya Bermodal Jaminan KTP, Seorang Wanita Sebut Pengacara R Tak Bayar Usai Layani Hubungan Badan, Siapakah itu?
©Mitrabangsa.id @hasil potret Screenshot unggahan Chanel YouTube Uya-kuya Tv. (istimewa).

Jakarta, Mitrabangsa.id – Kabar tak sedap, Jagat maya kembali di hebohkan seorang wanita bernama Dila membeberkan pengacara berinisial R di podcast Uya-kuya Tv.

Dila asal Kota Medan, membeberkan pengacara insial R ini. Lantaran dirinya mengaku tidak mendapatkan bayaran setelah melakukan hubungan badan di salah satu hotel di Jakarta.

Pasalnya, Dila mengaku setelah melakukan hubungan badan dengan pengacara inisial R, akan di janjikan uang senilai 5 juta rupiah.

Namun siapa sangka, dalam pengakuan dirinya yang disebut pengacara inisial R. Kini Nama pun tersebut di buru-buru oleh netizen.

Sontak, banyak Netizen mengaitkan Inisial tersebut Diduga dengan Razman Arif Nasution. Akan tetapi, Razman belum membuka suara terkait Tudingan- tudingan tersebut.

” Razman bicaranya ketuhanan tapi kelakuannya kayak setan, ” Kata Netizen chrismart aritonang dalam kolom komentar Chanel YouTube Uyakuya.

Dila membongkar, bahwa yang sebut indentitas Inisial R ini, pernah mengalami berseteru dengan pengacara kondang Hotman Paris Hutapea dan Denise.

Dila menceritakan, sebelumnya pada tahun 2016 dirinya bersama temannya sempat bertemu dengan dirinya. Hanya sebatas mengobrol saja tapi tidak melakukan yang begituan.

Namun, dihari hari ini Dila menanggung pilu mendapatkan ujian yang tak pantas oleh pengacara R.

Tak hanya itu, sebelum ketemu Dia.
Dila juga membeberkan sebuah hasil bukti percakapan dengan R. Sebelum melakukan hubungan badan.

Kata Dila, Bahwa Dia sempat meminta foto bugil serta mengajak Vc bareng untuk meminta memperliatkan semua anggota tubuhnya. Namun Dila menolak mau menunjukkan secara langsung kepada dirinya.

Baca Juga : Bismillah Melayani, Bupati Sumenep Tekankan Program APBD Tepat Sasaran

Baca Juga : Gandeng IAIN dan Universitas Madura, Lapas Pamekasan tingkatkan pembinaan Narapidana

” Kirim foto seksi kamu dong, kata dia. Dila bilang tidak ada, ketemu aja,” kata Dila, sambil membacakan chatnya dengan pengacara R, dalam podcast YouTube Uya Kuya, Rabu 25 Januari 2023.

” Dia itu punya anak cewek kan, yang katanya udah dokter. Satu lagi lupa Dila. Ya pokoknya hargailah perempuan, meskipun pekerjaannya seperti itu,  ” Kata Dila, dalam podcast YouTube Uya Kuya Tv.

Dila pun mengatakan bahwa seharusnya, Dia takut dengan karma yang bisa menimpa istri dan anaknya sebab memperlakukan wanita lain dengan tidak pantas.

” Dia kan juga punya istri dan anak cewek dua lagi, dia nggak takut apa karma?” Sebutnya.

Meskipun Inisial pengacara R tersebut telah memiliki seorang istri dan anak. Dirinya tidak merasa bersalah sudah melakukan hubungan intim dengan dia. Menurutnya karena seorang insial R ini memiliki istri lebih dari satu.

” Kalau seumpama istrinya cuman satu, ya Dila mungkin agak-agak gitu sih karena suami orang,” Ucap Dila kepada Uya-kuya.

Seandainya, kata Dila tidak memblokir nomornya dirinya tidak akan Sepeti ini, tetap berjalan dengan baik.

Dirinya, Sempat menanyakan kepada Dila, ” Kamu mau minta berapa sebulan, Saya sanggupnya 20 juta perbulan,” jawab pengacara R.

Sebelum pulang, Dila sempat menanyakan terkait uang yang akan janjikan mau di transfer oleh pengacara Insial R.

Kata Dila, Jadi yang mau ditransfer, Ia menjawab Jadilah, ” Masak uang segitu mau membohongi kamu,” Jawab Dia.

Pihaknya terlalu percaya, karena sudah lama kenal dengan dirinya, ” kata Dila dalam unggahan chanel youtube Uyakuya Tv.

Dila sempat menanyakan bukti apa yang akan dijadikan jaminan, pengacara Insial R ini membuktikan dengan menitipkan sebuah KTP sebagai buktinya.

Uya-kuya pun memperjelas beberkan Indentitas tersebut, bahwa KTP tersebut berasal dari provinsi Sumatera utara Kota Medan.

Dila memperjelas, bahwa dirinya emang asli emang dia orang medan.

Sampai berita ini dinaikkan, kepada tudingan pengacara R tersebut, belum mendapatkan keterangan jelas, ataupun belum membuka suara pihak terkait.

banner 728x250