Tugu Gapura Selamat Datang Sumenep Rusak Hampir Setahun, Arif Susanto: Tahun ini Tidak ada Anggaran

Monumen Gapura Selamat Datang Sumenep Rusak Hampir Setahun, Arif Susanto: Tahun ini Tidak ada Anggaran
Foto : Monumen Gapura Perbatasan jalan raya Pasongsongan tulisan abjad gapura Monumen rusak

SUMENEP, MITRABANGSA.ID – Tugu Gapura Selamat Datang Perbatasan Sumenep – Pamekasan, Madura, Jawa Timur kini jadi sorotan warga setempat.(18/10/2022).

Tugu Gapura Sumenep yang indentik dengan kota keris tersebut berlokasi di Jln nasional pantura Kecamatan Pasongsongan tahun ini tidak ada pemeliharaan dari dinas terkait.

Menurut warga setempat Zainal Fatah, menyampaikan saya sebagai warga yang setiap harinya melihat dengan jelas gapura disebelah rumah yang baru selesai dibangun diakhir tahun 2020. Abjad selamat datang Kota Sumenep sudah banyak yang copot dan lampu yang menghiasi keindahan di malam hari mati apalagi yang sisi utara juga mati.

” Monumen gapura perbatasan merupakan simbul kewibawaan pada daerah sendiri, ” ucap Zainal Fatah Sekretaris LSM KPK Nusantara Kepala media ini Sabtu, (18/10/2022).

” Dengan ucapan selamat datang pada warga daerah lain yang melintasinya apabila simbul kewibawaan tersebut tidak terawat sangat menyayangkan, selain itu Keindahan dan kebersihan merupakan setengah dari keimanan,” imbuhnya.

Baca Juga : Viral, Beredar Baliho Tolak Kedatangan Warga Syi’ah, Warga Blu’uran Merasa Terganggu

Baca Juga : Kepala Disbudporapar Bertekad Lestarikan Budaya Sumenep

Monumen Gapura Selamat Datang Sumenep Rusak Hampir Setahun, Arif Susanto: Tahun ini Tidak ada Anggaran

Tempat terpisah, Saat mengembangkan Informasi untuk disajikan berita kepada publik Tim redaksi Mitrabangsa konfirmasi melalui via telpon seluler kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) ” Saya baru serah terima, Ia menjelaskan serah terima bulan Agustus, itu sudah masuk anggaran tahun 2023,” Ujar Arif Susanto, AP, M.Si.

Lanjut Arif Susanto, lampu itu sudah saya perbaiki, orang saya yang di Pasonggsongan yang jaga. Lampu sudah diganti terus mati berkali-kali mungkin jaringanya yang rusak.

” Bulan Juli hari raya sudah saya ganti, yang serah terima bulan empat. Tapi belom ada berita acara, surat tugas ada. Secara surat resmi bulan Agustus, ” Ungkapnya.

Masih Kata Arif Susanto, bulan Juli saya kesana langsung saya perbaiki lampunya hidup, menjelang tiga hari lampunya mati lagi. Tiga kali dirubah tetap mati ternyata jaringannya yang rusak.

Apakah tahun ini ada anggaran pemeliharaan, red? ” Tidak ada mas, sekarang masih di kaduara, mungkin nunggu tahun depan, pungkasnya.

banner 728x250